Nicky Clara
Wirausaha
"Tanpa kita sadari ketika kita melihat mimpi-mimpi banyak orang. Itu menjadi suatu hal yang membuat, kita harus berbuat lebih. Lebih keras, lebih tegar, lebih rajin, dan lebih lebih semuanya. Karena kenapa, it's not our dream, it's everyone's dream."
Nicky Clara merupakan perempuan muda yang aktif di berbagai kegiatan dan usaha, dengan tujuan sosial, khususnya bagi teman-teman yang memiliki keterbatasan fisik. Hal tersebut berangkat dari dirinya sendiri yang juga seorang disabilitas sejak usia 1 tahun.
Kondisinya tersebut tidak membatasi ruang geraknya. Pada 2017, setahun setelah Nicky menyelesaikan pendidikan S2-nya, dia mendirikan brand yang mengangkat kain tenun dengan nama Tenoon. Menariknya, ia mengajak teman-teman difabel dan orang yang tidak mampu untuk mengikuti pelatihan dan berkarya bersama Tenoon. Bahkan kreasinya sudah dipasarkan ke mancanegara.
Nicky banyak memberi pengetahuan dan pelatihan kepada penyandang disabilitas secara gratis dan banyak didukung oleh sponsor. Ada lebih dari 500 orang difabel telah berwirausaha di bidang makanan, minuman maupun kerajinan tangan.
Di masa pandemi ini, ia berkolaborasi dengan para donatur dan penyandang disabilitas untuk membagikan lebih dari 3000 bantuan sembako. Bagi teman-teman penyandang tuna rungu, diberikan juga 2000 masker tuli. Nicky juga mengadakan pelatihan bisnis secara daring ke teman difabel.
Selain menggagas Tenoon, ia juga membuat wadah kolektif bernama #BerdayaBareng yang bertujuan meningkatkan kemampuan teman-teman difabel. Serta menjadi salah satu sosok di balik ThisAble Enterprise, yang fokus bergerak untuk pemberdayaan difabel.
Sosok Nicky Clara diusulkan oleh Evasari Putri, adik tingkat di masa sekolah yang kini melihat Nicky sebagai orang yang semakin semangat mendukung teman difabel.