Bootstrap Themes
Bootstrap Themes
 

Kembali

Dwi Yuniarti

Bidang Kesehatan

“Saya ingin para ibu menjaga kondisi dirinya dengan baik pasca melahirkan. Saya tak sampai hati melihat 16.000 Ibu meregang nyawa karena lalai akan masa nifasnya,” tutur Dwi Yuniarti, bidan pencetus program inovatif KENCANA di wilayah Penjaringan.⁣

Nama KENCANA yang berarti ‘emas’, menggambarkan betapa berharganya seorang ibu. Lewat program ini, Ibu Dwi ingin fokus mengedukasi ibu selepas kelahiran supaya lebih peduli pada kesehatan diri dan bayinya. Ibu Dwi membuat alat peraga berbentuk kipas kirana, sebagai alat untuk menjelaskan tujuan dan manfaat memeriksakan kondisi kesehatan pascamelahirkan. Ia juga menjelaskan cara menyimpan ASI eksklusif, yang terangkum apik.

Program ini berjalan menemui tantangan. Kadangkala, Ibu Dwi terhambat oleh penolakan dukun beranak yang merasa lahan kerjanya tergusur. Alih-alih melihat itu sebagai hambatan, Ibu Dwi justru mengajak mereka untuk berkolaborasi sekaligus memberi edukasi. Para dukun beranak dilibatkan untuk memijat dan mendampingi para Ibu pascapersalinan, yang tentunya aman.

Dedikasi yang dilakukan Ibu Dwi ini diharapkan mampu menyelamatkan para Ibu dan penerus bangsa. Juga, menjadi #aksihidupbaik yang berkelanjutan dan bermanfaat bagi banyak orang.

Narahubung

Ada pertanyaan? E-mail kami di: